LolipopLolipop adalah sejenis permen yang digemari sebagian besar orang. Awalnya, permen keras ditusukkan pada stik. Kemudian, berbagai variasi yang lebih lezat dan menyenangkan pun dikembangkan. Lolipop tidak hanya disukai anak-anak, tetapi juga dinikmati oleh orang dewasa yang masih kekanak-kanakan. Jenis-jenis lolipop antara lain permen gel, permen keras, permen susu, permen cokelat, serta permen susu dan buah. Bagi sebagian orang, stik permen yang mencuat dari bibir mereka telah menjadi simbol yang modis dan menarik.
Untuk menyelidiki efikasi dan keamanan lolipop dalam meredakan nyeri pascaoperasi pada bayi. Dalam percobaan ini, 42 bayi berusia 2 bulan hingga 3 tahun dipelajari dengan pengendalian diri. Dalam waktu 6 jam setelah kembali dari ruang operasi, bayi diberi lolipop untuk dijilat dan dihisap saat menangis. Skor nyeri, denyut jantung, saturasi oksigen darah, waktu mulai dan durasi analgesia dicatat sebelum dan sesudah menjilati lolipop. Hasil: Semua pasien menerima setidaknya dua intervensi menjilati lolipop, dan tingkat efektif meredakan nyeri pascaoperasi lebih dari 80%. Efeknya mulai 3 menit kemudian dan bertahan lebih dari 1 jam. Setelah intervensi, skor nyeri anak-anak menurun secara signifikan, dan denyut jantung serta saturasi oksigen darah tetap stabil dan lebih baik daripada sebelum intervensi (semua P<0,01). Kesimpulan: Menjilati lolipop dapat meredakan nyeri pascaoperasi pada bayi dan anak kecil dengan cepat, efektif, dan aman. Ini adalah metode analgesia non-obat yang nyaman dan murah.